Pembalap asal Spanyol, Marc Marquez, telah resmi memperpanjang kontraknya bersama Repsol Honda beberapa pekan yang lalu. Marquez memastikan diri tetap berada di Honda hingga dua tahun ke depan atau tepatnya sampai 2020.
Manajer Marquez, Emilio Alzamora, pun membeberkan alasan The Baby Alien –julukan Marquez– mau memperpanjang kontraknya bersama Honda. Menurutnya, kenyamanan menjadi faktor utama Marquez membuat keputusan tersebut.
Dengan kondisi ini, Marquez pun selalu menjadikan Honda sebagai prioritasnya. Karena itu, pembalap berusia 25 tahun itu tak pernah menggubris tawaran yang diberikan pabrikan lain kepadanya.
BACA JUGA : Tahun Ini Kans Dovizioso Juarai MotoGP Lebih Besar!
Apalagi, menurut Marquez, Honda saat ini telah membuat kemajuan yang begitu pesat. Hal tersebut dirasakannya saat menjalani tes pramusim MotoGP 2018. Peraih empat juara dunia MotoGP itu menilai kendaraan Honda sudah sangat kompetitif. Hal ini juga membuat keputusan Marquez untuk memperpanjang kontrak semakin bulat.
“Sejujurnya, kami tidak pernah berbicara dengan produsen lain tentang penawaran yang realistis. Prioritas Marc (Marquez) adalah Honda. Dia juga melihat Honda telah membuat kemajuan. Kami memang telah banyak menderita dalam dua tahun terakhir ini, namun Honda telah mengubah beberapa hal secara internal,” ujar Alzamora.
“Kemajuan ini membuatnya lebih percaya diri. Tanggapan para insinyur cepat dilakukan saat tes pramusim. Itulah kenyataannya. Fakta ini membantu Marc (Marquez) untuk membuat keputusan,” lanjutnya.
Alzamora mengaku Marquez selalu memprioritaskan Honda karena mereka telah berkontribusi besar atas kariernya di dunia balap motor. Honda telah memberikan kesempatan besar kepada Marquez untuk tampil di dunia MotoGP hingga akhirnya bisa menorehkan hasil yang gemilang di ajang balap motor kasta tertinggi tersebut. Total, Marquez telah meraih empat gelar juara dunia di ajang MotoGP.
“Honda merupakan prioritas bagi Marc (Marquez) karena mereka telah memberinya kesempatan pada 2013 untuk langsung masuk ke tim pabrik MotoGP. Dia membawa itu di dalam hatinya,” tukas Marquez.
