Seharusnya Denda Rp849 Juta Disumbangkan ke Keluarga Mekanik Ferrari

 

Casinobet77,    Martin Brundle mengomentari perihal denda sebesar 50 ribu euro (Rp849 juta) yang dijatuhkan FIA kepada tim Ferrari pasca kecelakaan yang menimpa mekanik Francesco Cigarini di Grand Prix Bahrain, akhir pekan kemarin. Dalam tulisannya seperti dikutip dari GiveMeSport, Selasa (9/4/2018), dia menyerukan perubahan agar peristiwa menakutkan seperti ini tidak terulang lagi.

Brundle menambahkan, menjatuhi denda kepada tim Kuda Jingkrak bukanlah langkah yang tepat. Tim Ferrari harus memprioritaskan keselamatan mekanik mereka untuk memastikan agar proses pergantian ban di pit bisa berlangsung cepat tanpa ada masalah.

Baca juga :    Mekanik Ferrari Jalani Operasi Usai Ditabrak Raikkonen

Para mekanik yang berada di pit stop merupakan orang yang sangat terlatih dan kompeten. Betapa tidak, saat jet darat tiba sementara mekanik berlutut tekanannya itu sangat besar karena mereka harus menyelesaikan pekerjaannya selama dua detik.

“Menjatuhi denda sebesar 50 ribu euro bukanlah jawaban. Saya lebih suka sebagian dari uang itu diberikan kepada Francesco dan keluarganya untuk membantu meringankan penderitaan selama beberapa minggu ke depan. Bukan malah memberikan kepada FIA,” tulis Brundle.

“Memperkenalkan waktu pit-stop minimum akan terlihat agak membosankan dan membosankan. Ini juga tetap tidak menjamin nol risiko,” tambah Brundle.

Sekadar informasi, kecelakaan yang menimpa Cigarini terjadi saat Kimi Raikkonen yang mengendarai jet darat Ferrari tiba di pit stop. Saat itu pria berkepala plontos itu sedang memasang ban kiri sang pembalap.

Tapi, saat ban kiri tersebut belum selesai dikerjakan Raikkonen mendapat sinyal lampu hijau. Akibatnya, Cigarini tersungkur kesakitan saat tubuh tertabrak dan kaki sang mekanik terlindas ban belakang mobilnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

%d bloggers like this: