Eko Yuli Butuh Sepekan Pemulihan sebelum Latihan Lagi

Atlet angkat besi Eko Yuli Irawan sudah kembali ke rumah usai menjalani perawatan di rumah sakit. Dia harus pemulihan sepekan sebelum berlatih lagi untuk persiapan Asian Games.

Eko masuk rumah sakit karena sakit tifus yang dialaminya. Rasa sakit itu muncul bersamaan dengan dikeluarkan putusan Federasi Angkat Besi Asia (AWF) yang mencoret kelas 62 kg di Asian Games 2018. Nomor itu merupakan spesialis Eko dan menjadi salah satu andalan Indonesia meraih medali emas.

Sepekan dirawat di rumah sakit di Bekasi, dokter akhirnya memperbolehkan peraih medali perak Olimpiade 2016 itu kembali ke rumah.

“Eko sudah pulang Minggu (25/2) kemarin. Dokter memperbolehkan dia kembali ke rumah tapi dengan catatan harus terus dipantau kesehatannya,” kata pelatih kepala timnas angkat besi, Dirdja Wihardja, kepada detikSport, Senin (26/2/2018).

Menurutnya, kondisi Eko sudah jauh lebih baik. Tetapi belum bisa digeber latihan karena harus pemulihan dulu sekitar satu pekan.

“Pekan pertama Maret mungkin bisa bergabung lagi latihan di Kwini, Jakarta. Kami akan lihat kondisinya seperti apa supaya saat latihan dia benar-benar sudah aman,” sambung Dirja yang juga manajer timnas angkat besi ini.

Selain soal fisik, Eko juga dipantau masalah psikologisnya. Bagaimana pun pencoretan kelas 62 kg sempat mengusik pikiran atletnya.

“Ya semoga kelas 62 kg bisa diperjuangkan. Karena Eko sendiri tadi juga bertanya soal status kelasnya tersebut. Cuma saya bilang, supaya jangan mengurusi itu dulu dan fokus terhadap kesehatannya. Ibaratnya jangan sampai dia terlalu berpikir keras,” paparnya.

Hingga saat ini polemik kelas 62 kg memang masih belum terpecahkan. Meski dari pemerintah, Panitia Penyelenggara Asian Games, dan Komite Olimpiade Indonesia (KOI) telah berupaya dengan mengirimkam surat keberatan kepada Dewan Olimpiade Asia dan Federasi Angkat Besi Internasional serta AWF.

“Ya kalau pun terpaksa Eko harus naik kelas jika massa ototnya bagus, saya kira angkatan secara otomatis akan mengikuti. Terpenting Eko sembuh dulu dan masalah kelas 62 kg pengurus yang akan menyelesaikannya,” tutup Eko.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

%d bloggers like this: