Agostini Sebut Diskualifikasi Marquez Bakal Hancurkan MotoGP

 

Casinobet77,    Pembalap Tim Repsol Honda, Marc Marquez, kini seolah menjadi tokoh antagonis setelah aksinya dalam gelaran seri kedua MotoGP 2018 yang dihelat di Sirkuit Termas de Rio Hondo, Argentina. Pada balapan tersebut, Marquez menjadi penyebab terjatuhnya pembalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi, karena cara mengemudinya yang serampangan.

Kesal dengan ulah Marquez tersebut, Rossi dan pihak Yamaha pun tak ingin kasus itu menguap begitu saja. Pasalnya, baik Rossi dan Yamaha menginginkan agar Marquez mendapat hukuman setimpal, supaya pembalap berjuluk The Baby Alien itu merasa jera dan tidak mengulangi aksi serampangannya lagi.

Marquez sendiri sebenarnya telah dihukum atas kejadian tersebut. Pada balapan itu, meski sang juara bertahan finis di tempat kelima, namun pihak penyelenggara memberikan penalti 30 detik kepada Marquez, yang membuat posisinya turun menjadi ke-18. Namun begitu, pihak Yamaha masih belum puas dan menginginkan agar Marquez didiskualifikasi dari kejuaraan lantaran membahayakan pembalap lain.

Menanggapi tuntutan Yamaha dan Rossi tersebut, legenda balap MotoGP, Giacomo Agostini, pun angkat bicara. Menurutnya, mendiskualifikasi Marquez adalah hal yang berlebihan. Agostini menilai bahwa hukuman penalti 30 detik telah menjadi hukuman yang tepat bagi Marquez dan tidak perlu ditambah lagi.

Agostini menjelaskan kalau mendiskualifikasi Marquez dari kejuaraan hanya akan merusak MotoGP. Pasalnya, kecelakaan seperti yang dialami Marquez dan Rossi bisa terjadi bagi siapa saja, dan itu merupakan upaya bagi pembalap untuk dapat menyalip.

“Dia (Marquez) tidak seharusnya didiskualifikasi, dia telah dihukum dalam balapan. Jika kita mendiskualifikasi pembalap setiap waktu, kita tidak akan balapan lagi. Ini berlaku bagi semua orang,” ucap Agostini.

Baca juga :    Lorenzo Akui Tak Jago Balapan di Lintasan Basah

Lebih lanjut, Agostini pun mengingatkan peristiwa dua tahun lalu di sirkuit yang sama, Termas de Rio Hondo, kala Andrea Iannone menabrak Andrea Dovizioso lantaran mencoba menyalip dari sisi dalam. Menurut Agostini, seharusnya setelah itu Iannone didiskualifikasi. Namun, hal itu tidak dilakukan.

“Saya berpikir tentang (Andrea) Iannone yang membuat (Andrea) Dovizioso terjatuh dua tahun lalu. Dia seharusnya didiskualifikasi kemudian. Namun, jika kami melakukan ini maka kami tidak akan memiliki satu pun balapan lagi,” lanjut juara dunia 15 kali itu.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *