Panitia Penyelenggara Asian Games (INASGOC) 2018 secara resmi akan menjual tiket pada Mei mendatang. Targetnya sebanyak tiga juta tiket bisa terjual.
Asian Games Jakarta Palembang bergulir 18 Agustus hingga 2 September 2018. Di multievent negara-negara Asia tersebut, Indonesia akan mempertandingkan 40 cabang olahraga.
Dalam persiapannya, INASGOC akan menyebar 3 juta lembar tiket yang akan dijual secara online maupun offline. Harga tiket paling murah Rp 50.000.
“Rencananya, Mei ini sudah bisa kita luncurkan secara online. Sementara penjualan offline nanti saat hari H,” kata Deputi II bidang Administrasi INASGOC, Francis Wanandi, usai peluncuran merchandise Asian Games 2018 di Senayan City, Jumat (23/3/2018).
Baca juga : Susy Susanti Tanggapi Hasil Undian Piala Thomas dan Uber
“Cuma nanti kami akan ada kerjasama dengan bank dan tiket. Kami akan jual dari mulai pembukaan sampai penutupan,” ujarnya.
Francis mengatakan jenis tiket akan dibagi dalam beberapa variasi, misalnya penjualannya harian, per pertandingan, dan ada yang dijual per jam. “Karena seperti bulutangkis kan ada main pagi, siang dan malam. Tapi akan ada yang dijual secara gratis juga. Hanya cabornya mana saja masih kami koordinasikan,” katanya.
Untuk harga yang dipatok, Francis menyebut, akan menjual dari kisaran harga Rp 50 ribu hingga Rp 250 ribu. Angka tersebut belum termasuk kelas VIP dan tergantung dari popularitas cabang itu sendiri. “Seperti sepakbola akan tergantung dari siapa yang bertanding dan partai apa,” dia menjelaskan.
“Kami juga akan melihat kebutuhan dari federasi cabornya. Seperti Jepang mereka sudah memesan ratusan tiket untuk penontonnya di cabang bisbol, juga seoakbola. Begitu dengan China dan Arab Saudi. Jadi memang ada hal-hal yang harus dikoorsinasikan dengan federasi cabor,” katanya.
