Partai pembuka Indonesia Basketball League (IBL) 2018 seri ke-8 di GOR Bima Sakti, Kota Malang dibuka dengan partai antara Satya Wacana Salatiga melawan Stapac Jakarta pada Jum’at (23/2/2018). Stapac Jakarta yang dimotori oleh pemain asing Kosasih Vincent, White Kore, dan Williams Dominique langsung menggebrak sejak kuarter pertama.
Sementara Satya Wacana Salatiga yang sudah dipastikan tak lolos playoff , tetap memberikan perlawanan yang sengit dengan dimotori Gibbs Madarious Jaquil, Ariadi Ardian, dan Sulton Jontaveous Markuey. Mereka pun memberikan pressing ketat ke Stapac.
Di kuarter pertama, Stapac Jakarta unggul tipis 23-21 atas Satya Wacana. Di kuarter kedua, permainan berlangsung seru. Kedua tim saling jual-beli serangan.
Satya Wacana yang tertekan oleh Stapac sesekali mencoba melakukan tembakan tiga angka melalui Gibbs Madarious. Di kubu Stapac kerja sama umpa- umpan menjadi andalan anak asuh Geraldo Villalon Ramos ini. Kuarter kedua Stapac Jakarta unggul 43 – 39.
Memasuki kuarter ketiga, intensitas serangan Stapac semakin agresif, meski permainan tetap berjalan ketat. Alhasil Stapac unggul tipis 62-55 atas Satya Wacana yang diasuh Meldi Fehri. Di kuarter penentuan beberapa kesalahan dari Satya Wacana dimanfaatkan oleh Stapac untuk semakin menjauh. Namun, Satya Wacana tak tinggal diam, sesekali Gibbs dan Sulton Jontaveous menyumbangkan poin.
Di lima menit pertama kuarter empat, Stapac meninggalkan Satya Wacana cukup jauh dengan skor 70 57. Namun, di interval lima menit kedua, Satya Wacana perlahan mengejar meski dengan selisih jauh. Hingga akhir pertandingan Stapac Jakarta unggul 81-66 atas Satya Wacana.
Pelatih Satya Wacana Efri Meldi mengungkapkan timnya sudah bermain dengan baik dan memberikan tekanan ke Stapac. Namun, ia menyayangkan beberapa momen saat tidak menahan pemain lawan.
“Anak-anak sudah bermain cukup bagus. Namun, pada beberapa momen disayangkan tak bisa menahan pemain lawan hingga tim lawan dapat memanfaatkan,” ungkapnya saat konferensi pers usai pertandingan.
Sementara itu, Asisten pelatih Stapac Ferry Rinaldo menyatakan Satya Wacana cukup merepotkan timnya dengan melakukan pressing. “Sesuai prediksi kami Satya Wacana akan mengusung permainan yang mengejutkan dengan sebelumnya,” pungkas Ferry.