Seri I IBL di Semarang Penuh Penonton, Bandung Diharapkan Tak Kalah
Setelah merampungkan Seri I di Semarang, Indonesian Basketball League (IBL) menuju Bandung. Seri II ini diharapkan tak kalah ramai penontonnya.
Seri I IBL musim 2017/2018 berlangsung di Semarang 8-10 Desember lalu. Kini Bandung giliran Bandung yang akan jadi tuan rumah, yakni pada 15-17 Desember, berlokasi di GOR C-Tra Arena.
Direktur Liga Hasan Gozali mengatakan seri pembuka di GOR Sahabat, Semarang berjalan memuaskan. Hal itu tak lepas dari hasil penjualan tiket selama dua hari yang ludes.
Baca juga : Rockets Lanjutkan Rentetan Kemenangan
Selain itu, pertandingan yang berlangsung juga kompetitif, terutama tim-tim papan tengah dan papan bawah. Sementara tim-tim papan atas, lanjut Hasan, seperti Pelita Jaya dan Satria Muda masih cukup dominan.
“Untuk game cukup kompetitif. Tim papan tengah dan bawah sangat bersaing. Seperti Satya Wacana sudah improve tapi memang masih perlu jam terbang. kemudian Garuda Bandung yang sudah cukup bagus, sementara Siliwangi masih belum kelihatan taringnya karena (mungkin) pemainnya baru semua,” kata Hasan kepada detikSport, Kamis (14/12/2017).
“Secara pengelolaan penjualan tiket di Semarang habis terjual. Kami tentu berharap di Bandung bisa berlaku yang sama. Tapi tantangannya adalah kapasitas GOR di Bandung cukup besar sekitar 4 ribu penonton. Makanya, harapan kami 3 ribu penonton saja sebenarnya sudah memenuhi ekpetasi kami,” imbuhnya.
Soal pelaksanaan, Hasan tak khawatir karena GOR C-Tra sudah biasa menjadi tuan rumah kompetisi basket.
“GOR C-Tra sudah tiga kali menjadi tuan rumah basket jadi untuk produksi dan penyelenggarannya sebenarnya sudah biasa. Jadi persiapannya besok ya tinggal dijalankan saja. Tapi walau begitu kami berharap pecinta basket di Bandung bisa datang ke GOR karena banyak pemain-pemain asing yang baru,” harap dia.
Sementara itu, pelatih tim tuan rumah Garuda Bandung yakni Andre Yuwadi mengaku senang dengan hasil yang diraih di Seri I. Garuda menyapu bersih kemenangan di dua pertandingan.
“Kami senang bisa menang apapun prosesnya, namun tentu harus selalu memperbaiki diri,” kata Andre.
Hasil berbeda dipetik Stapac, yang memetik satu kemenangan dan satu kekalahan di Semarang. Kapten Stapac Oki Wira Sanjaya bertekad menebus kekalahan lalu. “Kami harus move on. Harus bisa membalas kekalahan,” kata Oki.
Klasemen Sementara IBL
Divisi Merah:
1. Satria Muda 6 poin
2. Garuda Bandung 4 poin
3. NSH 3 poin
4. Hangtuah 2 poin
5. Bima Perkasa 2 poin
Divisi Putih:
1. Pacific Caesar 5 poin
2. Satya Wacana 5 poin
3. Pelita Jaya 4 poin
4. Stapac 3 poin
5. Siliwangi 2 poin