Bek Paris Saint-Germain Marquinhos meminta rekan setimnya, Neymar, menolak penawaran dari Real Madrid yang terus berusaha mendapatkan pemain asal Brasil itu.
Sejumlah media Perancis mengklaim Neymar akan meninggalkan PSG setelah musim depan. Rumor itu muncul setelah PSG disingkirkan Real Madrid di babak 16 besar Liga Champions.
PSG kalah agregat 2-5 dari Madrid di babak 16 besar Liga Champions. PSG takluk 1-3 di Santiago Bernabeu pada leg pertama, lalu dipermalukan 1-2 di depan publik sendiri di Paris, Rabu (7/3).
“Saya meminta Neymar untuk tinggal dan membiarkan segalanya beres. Dia adalah pemain penting bagi kami,” ujar Marquinhos.
Marquinhos punya alasan khusus untuk meminta mantan pemain Barcelona tersebut menolak Madrid dan tetap di PSG. Bek asal Brasil itu percaya, ke depannya Les Parisiens bisa berjaya di Eropa terutama di Liga Champions.
BACA JUGA : Juventus Singkirkan Tottenham di 16 Besar Liga Champions
Keberadaan Neymar sangat dibutuhkan dalam proyek PSG. Sejak diambil alih Qatar Sports Investments pada 2012, PSG memiliki ambisi menjuarai Liga Champions.
Sayang, meski sudah membelanjakan £896 juta (Rp17,1 triliun) sejak 2012, tapi PSG selalu gagal mencapai babak final. Prestasi terbaik PSG di Liga Champions setelah dimiliki QSI adalah perempat final empat kali beruntun sejak 2014-2017.
“Kami benar-benar membutuhkan Neymar untuk memiliki kepercayaan diri dalam proyek kami, pemain kami, dan pelatih kami,” Marquinhos menuturkan.
Pelatih PSG Unai Emery juga menganggap Neymar adalah bagian penting timnya untuk bisa menjadi juara Liga Champions. Emery juga meminta pendukung PSG bersabar.
“Kami semua ingin memenangkan kompetisi ini dengan cepat. Kami akan terus bersabar, dan membangun tim yang bisa memenangi itu,” ucap Emery.