Casinobet77, Bek Bayern Munchen Jerome Boateng menganggap penyerang Real Madrid Cristiano Ronaldo memiliki tubuh yang sangat atletis jelang pertemuan kedua tim di leg pertama semifinal Liga Champions di Allianz Arena, Rabu (25/4) malam waktu setempat.
Ronaldo merupakan ancaman utama Munchen pada leg pertama Liga Champions. Penyerang asal Portugal itu selalu mencetak gol di setiap pertandingan Liga Champions musim ini dan menjadi top skor sementara dengan 15 gol.
Boateng akan mendapat tugas khusus menjaga Ronaldo di Allianz Arena. Bek timnas Jerman itu mengakui bukan tugas mudah untuk menghentikan Ronaldo. Boateng menganggap Ronaldo sebagai pesepakbola yang memiliki tubuh atletis.
“Saya pikir Ronaldo benar-benar seorang atlet, Anda bisa melihatnya ketika dia mencetak gol dan membuka kostumnya. Dia tidak punya kelemahan. Dia bisa mencetak gol menggunakan kaki kiri, kanan, dan kepalanya,” ujar Boateng.
Baca juga: Wasit Real Madrid Vs Juventus Pimpin Final Piala FA 2017-2018
Ronaldo merupakan salah satu pesepakbola yang gemar memamerkan bentuk tubuh usai mencetak gol. Terakhir, mantan pemain Manchester United itu memamerkan bentuk tubuh usai mencetak gol penalti ke gawang Juventus di leg kedua perempat final Liga Champions.
Lebih lanjut Boateng mengaku beruntung pernah menghadapi Ronaldo sebelumnya. Kondisi tersebut membuat adik kandung pemain timnas Ghana, Kevin-Prince Boateng, itu percaya diri bisa menghentikan Ronaldo.
“Saya sudah pernah melawan Ronaldo, dan itu membantu saya. Statistik yang dimiliki Ronaldo sangat bagus dan sulit untuk menghentikannya. Tapi, Madrid bukan hanya Ronaldo. Madrid bagus secara tim,” ucap Boateng.
“Mereka sudah main bersama-sama dalam beberapa tahun terakhir. Mereka bertahan dengan baik dan punya lini tengah bagus, yang membuat mereka bisa juara Liga Champions. Tapi, saya percaya diri dengan peluang kami. Saya yakin kami punya tim yang bagus untuk mengalahkan Madrid,” sambung mantan pemain Manchester City itu.
Munchen musim lalu dikalahkan Madrid di perempat final Liga Champions dengan kekalahan agregat 3-6. Boateng mengatakan Munchen belajar banyak dari kekalahan musim lalu.
“Kami tahu kami tidak beruntung. Hasil musim lalu sedikit tidak adil. Tapi, sekarang kami punya kesempatan bagus [untuk balas dendam],” ucap Boateng.