Casinobet77, Menpora Imam Nahrawi meninjau Sekolah Khusus Olahrahga (SKO) Ragunan, Jakarta Selatan. Dala. Dalam lawatannya Menpora mengajak serta Kevin Sanjaya Sukamuljo/Mercus Fernaldi Gideon.
Imam tiba di SKO Ragunan pukul 11.00 WIB. Kedatangannya langsung disambut sejumlah atlet dan pelajar, termasuk Kevin/Marcus yang lebih dulu tiba. Hadir juga pesepakbola muda Indonesia yang baru dikontrak Lechia Gdanks, Egy Maulana Vikri, serta Witan Sulaeman.
Tak lama-lama bercengkrama, Imam berserta Kevin/Marcus, serta Beben Gunadi lantas bermain bulutangkis.
“Jadi selain klub-klub yang ada, tentu kami juga harus memaksimalkan sekolah olahraga, termasuk SKO Ragunan ini. Sengaja kami undang Kevin/Markus sang juara dunia kita untuk menyemangati para atlet yang ada di SKO Ragunan agar bisa menginspirasi mereka.
Toh disini juga banyak melahirkan legenda-legenda olahraga tanah air dari banyak cabang olahraga,” kata Imam, usai bermain bulutangkis.
Imam mengakui jika kondisi di SKO Ragunan jauh dari layak. Namun hal ini menjadi kewenangan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk membenahi infrastruktur bangunannya.
“Pemerintah pusat hanya menitipkan kurang lebih 200-an atlet di sini dari 16 cabang olahraga, salah satunya bulu tangkis,” katanya.
Baca juga : Hafizh Syahrin, Risiko yang Diambil Yamaha Tech 3
“Ke depan memang harus dimaksimalkan SKO Ragunan ini termasuk sekolah olahraga yang lain di semua provinsi maupun kabupaten punya SKO. saya kira kita akan banyak lagi menyiapkan Kevin/Markus baru, meskipun sekarang sudah ada PPLP. Kemudian sekarang ada PPLD Daerah, saya kira terobosan ini yang harus kita laksanakan bersama-sama,” Imam mengungkapkan.
“Intinya kami mendorong, mensupport dan saya berterima kasih kepada Mendikbud atas kerjasamanya sekarang sudah ada kurang lebih 7 SKO karena target kami 34. Semoga 2018 atau 2019 semua daerah punya sekolah jurusan olahraga disamping klub-klub yang hebat itu. Meski Kevin/Markus ini juga lahir dari klub yang hebat, nah bagaimana memadukan antara klub, sekolah olahraga, dan tentu dukungan pemerintah dan swasta dan orang tua,” harap dia.