Sempat terjatuh pada hari terakhir tes pramusim Thailand, pembalap Pramac Racing, Jack Miller tetap senang dengan performa Desmosedici GP17.
Mengalami kecelakaan saat simulasi balap (long run) pertamanya, Miller mampu mencetak catatan waktu yang cukup baik.
Pembalap Australia itu menyelesaikan hari ketiga di posisi keenam, dengan catatan waktu 1 menit 30,190 detik. Ia mengungguli pembalap Ducati, Andrea Dovizioso, yang tepat berada di bawahnya dengan selisih 0,002 detik.
Berbicara pada Minggu (18/2), Miller mengaku senang dengan performa motor dan timnya, meski program hari terakhir sempat terganggu setelah ia terjatuh.
“Ya, rencananya adalah 20 lap. Saya menyelesaikan satu lap dan terjatuh. Jadi, rencana tim berubah menjadi memperbaiki motor,” ucapnya.
“Saya sedikit membuat perubahan rencana. Kami akan melakukan simulasi balapan mendekati waktu balapan, karena kami akan kehabisan waktu
Saya juga senang dengan penyesuaian yang kami lakukan. [Ssaya] hanya membuat sedikit kesalahan pada long run.
“Selain itu, saya sangat, sangat senang dengan performa motor. Sangat senang dengan performa saya dan juga tim.
“Kami terlihat bekerja semakin baik tiap hari, dan juga saya menemukan diri sangat cepat saat ini. Kami mampu mengubah motor dengan sangat cepat, dengan hanya memiliki waktu terbatas bersama kepala mekanik. Itu sudah sangat baik.”