Sektor ganda putra Indonesia masih menjadi primadona setiap kali mengikuti turnamen bergengsi. Begitu pun saat tampil di All England 2018 pada 6-11 Maret 2018.
Pada kejuaraan level 1000 yang berlangsung di Arena Birmingham, Inggris, tim ganda putra Indonesia bakal diperkuat pasangan terbaik dunia yakni Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, dan Angga Pratama/Rian Agung Saputro. Peluang mempertahankan gelar juara masih sangat terbuka lebar.
Sayangnya, hasil drawing All England 2018 kurang menguntungkan bagi ganda putra Indonesia. Pasalnya, Kevin/Marcus harus berjumpa Angga/Rian di babak pertama. Siapa pun yang akan lolos, kemungkinan bisa bertemu Fajar/Rian di babak kedua.
Sementara Ahsan/Hendra berada di pool bawah dan akan meladeni wakil Belanda, Jacco Arends/Ruben Jille di babak pertama. Di babak kedua, juara dunia 2013 itu berpeluang berjumpa pasangan Liu Cheng/Zhang Nan (China).
“Hasil undian seperti ini memang merugikan buat tim Indonesia, tetapi namanya undian pasti kita tidak bisa memilih hasilnya seperti apa. Kami sih main yang terbaik saja,” tutur Marcus seperti dikutip dari Badmintonindonesia, Jumat (23/2/2018).
Marcus dikabarkan tidak berada dalam kondisi 100% fit. Diutarakannya, cedera bahu kanan yang sempat dialami saat bertanding di semifinal Denmark Terbuka 2017, kini dirasakannya lagi. Dua pekan lalu, Marcus juga tak dapat turun di ajang Badminton Asia Team Championships 2018 karena mengalami cedera otot perut.
“Belum fit 100% sih, waktu kemarin latihan, bahu kanan saya agak bunyi. Ini yang dulu pernah kena di Denmark (Open). Lumayan mengganggu persiapan sih, kalau ditanya optimis atau tidak untuk mempertahankan gelar, kami amini saja, mudah-mudahan bisa pulih secepatnya,” tambah pemain asal klub Tangkas Intiland ini.