Hangtuah Hadapi Satria Muda di Batam, Bukan Palembang

BSB Hangtuah Sumsel akan menjamu Satria Muda Jakarta pada laga semifinal Indonesian Basketball League (IBL) 2018 di Batam. Mereka tak akan bermarkas di Palembang.

Hangtuah melaju ke semifinal setelah menang atas Garuda Bandung dengan agregat 2-1. Tim asuhan Andika Saputra itu ditunggu Satria Muda yang lolos otomatis ke empat besar sebagai juara Divisi Merah.

Dengan format best of three, Hangtuah akan menjamu Satria Muda lebih dulu. Laga itu akan bergulir Kamis (22/3/2018) di Hi Tes Arena Batam, Kepulauan Riau.

Sementara Satria Muda akan menggunakan Britama Arena Kelapa Gading pada game kedua, Sabtu (24/3), serta game ketiga jika diperlukan pada keesokan harinya.

Manajer BSB Hangtuah Ferry Jufri mengatakan persiapan tuan rumah sejauh ini sudah oke, baik dari segi lapangan maupun jumlah tiket yang akan dijual.

“Lapangan sudah oke, lantai sudah berstandar NBA (internasional), e-boardnya sudah LED, kapasaitas penonton juga lumayan 1.500 sampai 2.000 penonton,” kata Ferry, usai jumpa pers di Hotel Santika, Slipi, Senin (19/3/2018).

Awalnya, Hangtuah berencana untuk bertanding di Palembang Sport and Convention Center, namun lantai lapangan belum memenuhi standar.

“Gedungnya sangat mendukung karena persiapan untuk Asian Games, dan kapasitasnya lebih besar di sana sekitar 10 ribu sampai 15 ribu. Tapi, lantainya sudah terlalu licin kaarena multifungsi jadi tidak terawat. Makanya kami pilih di Batam,” Ferry menjelaskan.

“Selain itu, animo penonton juga lumayan. Beberapa minggu ini kami juga coba sosialisasi di sana, animonya cukup bagus. Dan yang paling buat kami senang Pemerintah Daerahnya saat ini sudah melek, antusias datang. Misi saya, Hangtuah ingin memperlihatkan pemimpin daerah bahwa ini loh lapangan basket tak perlu terlalu besar asal berstandar,” dia menambahkan.

“Batam juga pernah menggelar kompetisi saat di DBL dan ABL. Dulu homebase Laskar Dreya juga di sana. Selain itu, Batam juga masih termasuk wilayah Sumatera, jadi diharapkan penontonnya tak hanya dari Batam, tapi dari Bengkulu, Jambi, juga datang,” dia berharap.