JAKARTA – Jelang laga tandang di Liga Basket ASEAN (ABL) 2017-2018, CLS Knights mendatangkan pemain asing baru. Mereka bakal bertandang ke markas KL Westports Dragons di Malaysia pada Minggu 4 Februari 2018.
Salah satu pemain asing itu adalah Charles Keith Jansen. Pebasket yang baru itu adalah “small forward” bertinggi badan 192 centimeter dan juga eks pemain liga profesional Filipina (PBA) itu pernah memperkuat tim Globalport.
Charles merupakan pemain keturunan Amerika Serikat-Filipina, sehingga di CLS dia berstatus sebagai “heritage import player” atau keturunan negara Asia Tenggara. Kedatangannya ke CLS adalah untuk menggantikan “heritage player” lainnya yakni “point guard” asal Filipina Rudy Lingganay.
Baca juga: CLS Knights Akhiri Paceklik Kekalahan di ABL 2017-2018
Sebagaimana diketahui, ABL hanya memperbolehkan sebuah tim diperkuat empat pemain asing yaitu dua berstatus “world import” dan sisanya “heritage import player” atau keturunan Asia Tenggara.
Dengan hadirnya Charles, CLS kini memiliki dua pemain “heritage” setelah sebelumnya sudah ada point guard keturunan Thailand Frederick Lee Jones.
Kemudian, untuk pemain impor berstatus “world import” CLS ada nama Brian Williams dan mantan pemain Cleveland Cavaliers, Shane Edwards.
Pihak CLS Knights Indonesia pun berharap kedatangan Charles Keith Jansen bisa membawa hal positif demi mengejar lolos “playoff” ABL 2017-2018.
“Dengan pengalamannya berlaga di liga PBA, saya berharap dia bisa berkontribusi dan segera beradaptasi dengan pola permainan pelatih Koko Heru Setyo Nugroho,” kata Managing Partner CLS Knights Indonesia Christopher Tanuwidjaja.
Itop, sapaan Christopher, menyebut timnya akan terus berjuang di sisa pertandingan meski saat ini berada di posisi kedua terbawah klasemen sementara dengan dua kemenangan dari 10 laga.
CLS Knights Indonesia memang baru meraih dua kemenangan di ABL 2017-2018, di mana keduanya menaklukkan tim Taiwan Formosa Dreamers yang kini menduduki posisi kedelapan atau peringkat buncit klasemen ABL musim ini.