casinobet77 – Sempat tertinggal 0-2, Manchester United berbalik menang 3-2 di laga derby. Strategi bola-bola panjangnya dinilai menyulitkan The Citizen.
Bertandang ke Etihad Stadium, Sabtu (7/4), MU sempat tertinggal dua gol berkat aksi Vincent Kompany dan Ilkay Guendogan, yang berturut-turut mencetak gol di menit ke-25 dan 30.
Di babak kedua, MU bisa menyamakan kedudukan juga dengan cepat. Paul Pogba berturut-turut mencetak gol di menit ke-53 dan 55. Di menit ke-69, Chris Smalling membawa MU berbalik memimpin 3-2 yang bertahan hingga laga tuntas.
Ketiga gol tersebut dilesakkan dengan skema yang hampir sama. Semua berawal dari permainan bola-bola panjang.
Gol pertama tercipta setelah Pogba memanfaatkan assist Ander Herrera, yang meneruskan umpan silang Alexis Sanchez dengan dada. Kemudian gol kedua dilesakkan Pogba lewat sundulan, memanfaatkan umpan lambung Sanchez ke kotak penalti. Adapun gol ketiga dicetak Smalling memanfaatkan tendangan bebas Sanchez.
Whoscored mencatat, MU memang banyak memainkan long ball di pertandingan semalam. Mereka melepaskan 57 umpan long ball, ketimbang City yang melakukannya sebanyak 50 kali.
Selain itu, MU juga bisa melakukan banyak crossing ke kotak penalti. Sebanyak 14 kali umpan silang mereka lepaskan, hanya kalah dari City yang melepaskan 16 crossing.
Selepas pertandingan, bek City Danilo menampik kalau timnya bermain buruk di babak kedua. Ia menjelaskan bola-bola panjang lawan yang membuat The Citizen kesulitan.
“Saya tidak sepakat dengan kalian sebab jika melihat statistik pertandingan, kalau kalian menganalisis pertandingan, kami menguasai ball possessin, kami mengontrol pertandingan,” kata Danilo merujuk 65% penguasan bola City seperti dilansir ESPN.
“Mereka cuma menggunakan bola-bola panjang, mencetak tiga gol dan itu terjadi hari ini. Kami bermain dengan cara yang sama sepanjang musim, kami menjaga level permainan yang sama, tapi hari ini itu tidak bekerja,” eks bek Real Madrid itu menjelaskan.