– Juara dunia sembilan kali, Valentino Rossi, menasehati rekan satu timnya, Maverick Vinales, untuk lebih realistis dalam menghadapi kejuaraan agar tidak terlalu menelan banyak kekecewaan.
Dilansir dari Autosport, Minggu (4/3), Rossi mengatakan bahwa Vinales perlu menetapkan target yang realistis agar tidak frustrasi dalam menghadapi performa motor Yamaha yang naik turun.
Rossi menambahkan bahwa dari tahun ke tahun, kejuaraan MotoGP menjadi semakin kompetitif dan persaingan antar pembalap menjadi sangat dekat. Oleh sebab itu, ia menasehati Vinales untuk menentukan target yang lebih realistis, meskipun Rossi menyadari jika target yang tidak realistis adalah bagian dari jiwa muda Vinales yang bergejolak.
BACA JUGA : Morbidelli Ungkap Kesulitan Terbesar Kendarai Motor MotoGP
“Ya, Maverick [Viñales] terlihat sangat sedih, tapi pada akhirnya dia berada di posisi keempat atau kelima,” kata Rossi.
“Karena dia ingin berada di posisi pertama dengan keunggulan satu detik, maka posisi berapa pun yang ia dapatkan tetap saja dia tidak akan senang,” kata Rossi sambil tertawa.
“Jadi, dia harus melakukan pendekatan yang berbeda. Saya pikir itu karena dia masih muda dan dia selalu ingin tetap terus berada di depan. Tapi MotoGP modern sangat cepat berubah, karena perbedaan ban sangat sedikit, dan perlombaan juga berlangsung sangat dekat untuk semua orang. Jadi kita pun harus menderita,” pungkasnya.
