casinobet77 – Thomas Mueller menilai Bayern Munich terlalu naif pada laga melawan Real Madrid. Di mata Mueller, Bayern juga ikut berperan membantu Madrid meraih kemenangan.
Bayern harus mengakui keunggulan Madrid di leg pertama semifinal Liga Champions. Bertanding di Allianz Arena, Kamis (26/4/2018) dini hari WIB, Bayern kalah 1-2.
Bayern sempat unggul lebih dulu lewat gol Joshua Kimmich di menit ke-28. Namun gol-gol dari Marcelo dan Marco Asensio membawa Madrid membalikkan keadaan.
Pada pertandingan ini, Bayern sudah harus mengganti dua pemain di babak pertama. Arjen Robben dan Jerome Boateng terpaksa ditarik keluar karena cedera.
Meski demikian, Bayern tetap mendominasi dan menciptakan lebih banyak peluang daripada Madrid. Tim tuan rumah membuat 13 percobaan mencetak gol, lima di antaranya tepat sasaran. Sementara itu, Madrid cuma membuat tujuh percobaan dan empat yang tepat sasaran.
“Rasanya tak enak kalau seorang pemain harus meninggalkan lapangan di awal pertandingan, disusul pemain lainnya. Tapi, kami mengimbanginya dengan baik,” ujar Mueller di situs resmi Bayern.
“Secara keseluruhan kami terlalu naif dan tak menuntaskan serangan-serangan kami dengan baik. Kami punya begitu banyak peluang, saya tersenyum sinis ketika skornya 1-1 di akhir babak pertama. Kami bisa saja meraih hasil yang jauh, jauh lebih baik,” tambahnya.
Dari dua gol Madrid yang bersarang di gawang Bayern, salah satunya berawal dari blunder Rafinha di tengah lapangan. Madrid sukses memaksimalkan situasi serangan balik untuk mencetak gol kedua lewat kaki Asensio.
“Kami berkontribusi dalam kemenangan 2-1 yang didapat Real, itu menyakitkan,” kata Mueller.
Kekalahan di kandang sendiri membuat Bayern berada dalam posisi sulit. Untuk lolos ke final, Die Roten harus mengalahkan Madrid di Santiago Bernabeu dengan selisih minimal dua gol.
“Semuanya masih mungkin. Kami seharusnya meraih hasil yang jauh lebih baik pada hari ini,” kata Mueller.