Fabregas akan kembali ke Camp Nou dalam leg kedua 16 besar Liga Champions, Rabu (14/3), saat Chelsea menghadapi tuan rumah Barcelona.
Camp Nou merupakan tempat yang spesial bagi Fabregas. Gelandang 30 tahun itu merupakan jebolan tim akademi La Masia dan memperkuat Barcelona sepanjang 2011 hingga 2014,
Dalam wawancara dengan Marca, Fabregas mengaku tidak akan canggung ketika bertemu Gerard Pique, Andres Iniesta, dan Lionel Messi yang pernah bahu membahu bersamanya di Barcelona.
“Saya senang bermain menghadapi teman-teman, ada motivasi ekstra. Saya menyukainya, saya selalu merasakan sesuatu yang positif. Saya sudah pernah melakukannya ketika bersama Arsenal dan sekarang bersama Chelsea,” ujar Fabregas.
“Saya merasa sangat baik dalam pertemuan-pertemuan sebelumnya. Tidak ada masalah untuk menghadapi tim lama saya atau teman-teman lama saya, itu memotivasi saya,” sambung pemain timnas Spanyol itu.
Fabregas secara terang-terangan mengaku ingin menjaga Messi untuk menjaga kans Chelsea melaju ke babak perempat final Liga Champions.
“Jika saya bermain, maka kami akan berada di area yang berdekatan di lapangan. Menghentikannya [Messi] akan sangat sulit, tapi saya akan berusaha melakukan segalanya hingga dia merasa tidak nyaman dan tidak dapat tampil sempurna,” kata Fabregas.
“Saya melihat Messi sebagai rival yang ingin memenangi pertandingan, dan saya menginginkan hal yang sama. Kami ada di tim yang berbeda dan tiap pemain ingin memberikan yang terbaik untuk klub masing-masing. Tentunya, Anda harus tetap saling menghormati satu sama lain,” ucap Fabregas.
Pada leg pertama yang berlangsung di Stadion Stamford Bridge, 20 Februari lalu, Fabregas diturunkan Conte sejak menit pertama. Namun, mantan pemain Arsenal itu harus meninggalkan lapangan lebih cepat karena diganti oleh Daniel Drinkwater pada menit ke-84.
Chelsea bermain imbang 1-1 melawan Barcelona di leg pertama. Pada leg kedua, Chelsea harus meraih kemenangan atau bermain imbang 2-2 dan seterusnya untuk memastikan langkah ke perempat final.
