3 Alasan David De Gea Kiper Terbaik Premier League

De Gea menjadi pahlawan Manchester United pada pertandingan tersebut. Kiper asal Spanyol itu tercatat melakukan delapan penyelamatan saat menghadapi Sevilla.

Catatan tersebut membuat De Gea menjadi kiper Manchester United dengan penyelamatan terbanyak dalam satu pertandingan Liga Champions. De Gea sukses menyamai rekor kiper legendaris The Red Devils, Edwin van der Sar.

Satu di antara penyelamatan De Gea tercipta pada pengujung babak pertama. Saat itu De Gea melakukan gerakan akrobatik untuk menepis bola sundulan Luis Muriel.

Tidak hanya bermain bagus di Liga Champions, De Gea juga unjuk kebolehan ketika bermain di Premier League. Kiper berusia 27 tahun itu berkali-kali mengamankan gawang Manchester United dari kebobolan.

Penampilan apik De Gea membuatnya disebut-sebut sebagai kiper terbaik Premier League. Setidaknya, ada tiga alasan untuk menyebut De Gea sebagai kiper terbaik yang bermain di Inggris.

Berikut ini adalah alasan David de Gea layak menjadi kiper terbaik di Premier League:

Manchester United menjadi kesebelasan paling sedikit kebobolan pada Premier League 2017-2018 dengan catatan 19 gol. Jumlah itu sejatinya bisa lebih banyak andai De Gea tidak berada di bawah mistar gawang mereka.

Menurut catatan Opta, lini belakang Manchester United 33 kali mengalami situasi pasti kebobolan. Artinya, berdasarkan catatan tersebut, The Red Devils seharusnya kemasukan 33 gol pada musim ini.

Meski begitu, penampilan apik De Gea membuatnya hanya 19 kali memungut bola dari gawang sendiri. Jumlah itu 14 gol lebih sedikit dibandingkan yang seharusnya mereka derita.

Kiper Bayern Munchen, Manuel Neuer, sempat mengaku bosan karena punya lini pertahanan yang baik. Namun, situasi serupa tidak dialami oleh De Gea.

De Gea mencatatkan 87 penyelamatan dari 2.430 menit di Premier League musim ini. Hal itu berarti dia rata-rata menyelamatkan gawangnya setiap 27,9 menit.

Jumlah itu lebih sedikit dibandingkan kiper tim-tm papan atas lain di Premier League. Sebagai perbandingan, kiper Manchester City, Ederson, hanya melakukan rata-rata penyelamatan setiap 54 menit.

De Gea mencatatkan clean sheet terbanyak di Premier League musim ini. Kiper asal Spanyol itu 15 kali menjaga gawang Manchester Untied dari kebobolan.

Jumlah itu mengungguli kiper Thibaut Courtois (Chelsea) yang mencatatkan 13 clean sheet, Ederson (Manchester City), dan Hugo Lloris (Tottenham) dengan catatan 11 clean sheet.

Catatan tersebut membuat De Gea rata-rata memungut bola dari gawangnya di Premier League setiap 127,9 menit. De Gea unggul jauh dari Ederson di peringkat kedua yang kebobolan setiap 119,3 menit.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *